Minggu, 03 November 2013

BAB IV MANUSIA DAN CINTA KASIH

1.     PENGERTIAN CINTA KASIH
Menurut kamus umum bahasa Indonesia karya W.J.S Poewadarminta , cinta adalah rasa sangat suka (kepada) atau (rasa) saying (kepada) , ataupun (rasa) sangat kasih atau sangat tertarik hatinya. Sedangkan kasih artinya perasaan sayang atau cinta kepada atau menaruh belas kasihan.
Sumber: Buku Ilmu Budaya Dasar
Cinta adalah sebuah emosi dari kasih sayang yang kuat dan ketertarikan pribadi. Dalam konteks filosofi cinta merupakan sifat baik yang mewarisi semua kebaikan, perasaan belas kasih dan kasih sayang. Pendapat lainnya, cinta adalah sebuah aksi/kegiatan aktif yang dilakukan manusia terhadap objek lain, berupa pengorbanan diri, empati, perhatian, kasih sayang, membantu, menuruti perkataan, mengikuti, patuh, dan mau melakukan apa pun yang diinginkan objek tersebut.
Sumber: Wikipedia Bahasa Indonesia – www.google.com
TIGA UNSUR CINTA
·        Keterikatan
Adanya perasaan hanya untuk bersama dia, segala prioritas untuk dia, tidak mau pergi dengan orang lain kecuali dia.
·        Keintiman
Adanya kebiasaan-kebiasaan dan tingkah laku bahwa antara kedua sudah tidak ada jarak lagi.
·        Kemesraan
Adanya rasa ingin membelai atau dibelai, rasa kangen kalau jauh atau lama tidak bertemu, adanya ucapan-ucapan yang mengungkapkan rasa sayang.
Sumber: Buku Ilmu Budaya Dasar
GAMBAR TIGA UNSUR DALAM SEGITIGA CINTA


Sumber: Buku Ilmu Budaya Dasar

TIGA TINGKATAN CINTA
·        Tinggi             : Cinta kepada Tuhan  (Sang Pencipta)
·        Menengah    : orang tua, saudara, anak, istri/suami, kerabat
·        Rendah          : keluarga, kerabat, harta dan tempa tinggal
Sumber: Buku Ilmu Budaya Dasar
2.     KASIH SAYANG
PENGERTIAN KASIH SAYANG
Menurut kamus umum bahasa Indonesia karya W.J.S. Poerwadarminta adalah perasaan sayang, perasaan cinta atau perasaan suka kepada seseorang.
Sumber: Buku Ilmu Budaya Dasar
MACAM-MACAM KASIH SAYANG DARI ORANGTUA
1.     Orang tua bersifat aktif, anak bersifat pasif
Orangtua memberikan kasih sayang kepada anak dalam bentuk moral dan materi dan anak hanya menerimanya begitu saja tanpa memberikan respon yang baik sehingga terjadinya tidak keseimbangan dan membuat seorang anak menjadi minder dan tertutup ditengah masyarakat yang ada.
2.     Orangtua bersifat pasif, anak bersifat aktif
Seorang anak memberikan kasih sayang kepada orangtua secara berlebihan dan orangtua hanya diam saja tidak memberikan perhatian juga sehingga terjadi hanya sepihak saja.
3.     Orangtua bersifat pasif, anak bersifat pasf
Disini menyatakan tingkah laku hidup sendiri-sendiri , hidup keluarga yang dingin tanpa ada kasih sayang, masing-masing membawa cara sendiri dan tidak adanya kepedulian antara anggota keluarga
4.     Orangtua bersifat aktif, anak bersifat aktif
Orangtua dan anak memiliki hubungan yang intim terjadinya kemesraan adanya sifat kasih sayang yang saling timbal balik. Adanya rasa saling mencintai, saling menyayangi, slaing menghargai dan saling memperhatikan setiap anggota keluarga.
Sumber: Buku Ilmu Budaya Dasar
 CONTOH TENTANG KASIH SAYANG
Kasih sayang yang saya alami adalah bagaiamana saya mengasihi yang menciptakan saya yaitu Tuhan, saya mengasihi yang melahirkan saya yaitu Ibu saya, saya mengasihi yang menjaga saya yaitu Ayah saya, saya mengasihi yang menemani saya bermain yaitu kakak dan adik saya, saya mengasihi sahabat-sahabat saya yang selalu ada disetiap suka dan duka, saya mengasihi teman-teman saya, saya mengasihi saudara-saudara saya, sayang mengashi setiap orang yang saya kenal dan yang pernah bertemu dengan saya, saya juga mengasihi lawan jenis yang ada.
3.     KEMESRAAN
Kemesraan berasal dari kata mesra yang artinya perasaan simpati yang akrab. Kemesraan ialah hubungan yang akrab baik antara pria wanita yang sedang dimabuk asmara maupun yang sudah berumah tangga.
Sumber: Buku Ilmu Budaya Dasar
CONTOH PUISI KEMESRAAN
Didalam bayang malam kududuk sendiri
Resapi indah bayangmu didalam sepi ini
Hanya kau yang mampu mengisi hampa hidup ini
Buat jiwaku menari berlari-lari
Dilangit hati ciptakan pelangi penuh warna-warni
Hariku cerah bila kau menemani
Kau istimewa rasaku tertahan didalam dada
Ruas imajiku bertumpuk pada bayangmu
Fantasiku jatuh berlutut didepan pesonamu
Biar hatimu kujamah
Kuakan jadi penjagamu tanpa kau minta
Biar didalam bayangan kupuja pesonamu
Indah sinarmu tak buat ku berpaling
Biarkan cahayamu menghiasi hatiku
Takkan terlupa karna kau begitu sempurna
Terimakasih kau selalu hiasi hariku

Tidak ada komentar:

Posting Komentar