Minggu, 24 November 2013

MY BEST TEACHER



Ketika saya duduk dibangku kelas 1 SMP, saya bertemu dengan ibu guru yang mengajarkan pelajaran lab. Bahasa inggris . Dia sangat baik, ramah, peduli dengan muridnya, penyayang dan lemah lembut. Karena sifatnya yang seperti itu kepada muridnya membuat saya bersama teman saya tertarik untuk datang bermain ke lab. Bahasa inggris ketika ada waktu luang. Karena begitu akrabnya saya dan teman saya sampai memberi julukkan dan setiap kali memanggilnya dengan sebutan mommy. Saya menganggapnya sudah seperti mama sendiri, melebihi seorang ibu guru. Hal itu terjadi selama satu tahun lamanya hingga saya naik kelas 2SMP, guru saya keluar dari sekolah saya dengan alasan dia diterima bekerja diperusahaan yang lebih terjamin dan ternyata ada alasan lain yang dirahasiakan oleh mommy kepada kami muridnya. Sejak mommy keluar dari sekolah saya, saya merasa suntuk dengan pelajaran lab. Bahasa inggris karena gurunya berkali-kali diganti dan tidak asik menjelaskannya seperti yang diajarkan mommy. Ketika saya semester genap kelas 2SMP, ada pergantian guru baru lagi untuk lab. Bahasa inggris, saya memanggilnya ms.mon. dan setelah beberapa lama berlalu ternyata ms.mon memiliki sifat yang sama seperti mommy, mulai dari cara mengajarnya hingga perhatiannya kepada muridnya. Mulai saat itu saya kembali suka bermain di lab. Bahasa inggris bercerita banyak hal kepada ms.mon dan ms.mon sudah saya anggap seperti sahabat, kakak atau tante saya sendiri karena ms.mon selalu memberikan saya nasihat dan menegur saya apabila saya bersalah. Banyak hal yang kami lakukan bersama, saya sering bermain ditempat tinggal ms.mon dan begitupun sebaliknya, kamipun suka pergi berjalan-jalan serta minum ice cream bersama. Waktu saya lebih banyak bersama ms.mon daripada bersama mommy. Sebelum saya lulus dari SMP, ms.mon menyanyikan sebuah lagu “selamat tinggal kasih” didepan kelas sebagai tanda perpisahan kami,  ketika saya sudah duduk dibangku kelas 1SMA, saya mendapat kabar bahwa ms.mon akan berhenti mengajar sebagai guru lab b.inggris dan akan pindah tempat kerja ke daerah Kalimantan.ketika saya mendengar berita tersebut, saya langsung datang ke ruangan lab b.inggris, saya menangis saya sangat merasa kehilangan karena harus berpisah dengan ms.mon. tetapi saya bangga dengan mommy dan ms.mon walaupun sudah tidak pernah bertemu lagi dan sudah jarang berkomunikasi tetapi saya bangga pernah menjadi murid mereka dan mereka telah mengajarkan banyak hal kepada saya. Mommy dan ms.mon pun  sekarang sudah sukses bekerja ditempat kerja mereka masing-masing. Saya hanya dapat berdoa untuk mereka, semoga Tuhan menyertai mereka dimanapun dan kemanapun mereka pergi berada.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar